diff --git a/content/A-fungsi.md b/content/A-fungsi.md index b6c10fade..3efec2df9 100644 --- a/content/A-fungsi.md +++ b/content/A-fungsi.md @@ -1,6 +1,6 @@ # A.18. Fungsi -Fungsi merupakan aspek penting dalam pemrograman. Definisi fungsi sendiri adalah sekumpulan blok kode yang dibungkus dengan nama tertentu. Penerapan fungsi yang tepat akan menjadikan kode lebih modular dan juga *dry* (kependekan dari *don't repeat yourself*), tak perlu menuliskan banyak kode yang kegunaannya berkali-kali, cukup sekali saja lalu panggil sesuai kebutuhan. +Fungsi merupakan aspek penting dalam pemrograman. Definisi fungsi sendiri adalah sekumpulan blok kode yang dibungkus dengan nama tertentu. Penerapan fungsi yang tepat akan menjadikan kode lebih modular dan juga *dry* (singkatan dari *don't repeat yourself*), tak perlu menuliskan banyak kode yang kegunaannya berkali-kali, cukup sekali saja lalu panggil sesuai kebutuhan. Pada chapter ini kita akan belajar tentang penggunaan fungsi di Go. @@ -33,7 +33,7 @@ func printMessage(message string, arr []string) { Pada kode di atas, sebuah fungsi baru dibuat dengan nama `printMessage` memiliki 2 buah parameter yaitu string `message` dan slice string `arr`. -Fungsi tersebut dipanggil dalam `main`, dengan disisipkan 2 buah data sebagai parameter, data pertama adalah string `"hallo"` yang ditampung parameter `message`, dan parameter ke 2 adalah slice string `names` yang nilainya ditampung oleh parameter `arr`. +Fungsi tersebut dipanggil dalam `main`, dengan disisipkan 2 buah data sebagai parameter, data pertama adalah string `"halo"` yang ditampung parameter `message`, dan parameter ke 2 adalah slice string `names` yang nilainya ditampung oleh parameter `arr`. Di dalam `printMessage`, nilai `arr` yang merupakan slice string digabungkan menjadi sebuah string dengan pembatas adalah karakter **spasi**. Penggabungan slice dapat dilakukan dengan memanfaatkan fungsi `strings.Join()` (berada di dalam package `strings`).